Title : Hat and Heart
Author : Shizuka Fuyuki chan
Genre : Romance, Friendship
Rate : T
Main Chara : Shishido Ryou & Me (Shizuka/OC)
Summary : Tentang hari itu, saat itu, topi milikmu,
dan pertigaan yang menyatukan kita.
.
.
.
Gadis bermanik turquoise itu
mengenap-endap perlahan, menuju lapangan tennis yang tak jauh dari tempatnya
berdiri, tadi. Ia mengintip dari luar lapangan, memusatkan pandangannya ke arah
seseorang yang sedang bertanding di sana, saat itu. Yaitu, sosok pemuda bertopi,
yang tengah bertanding ganda dengan pasangannya, pemuda bersurai kelabu.
“Ayo, Choutarou. Kita tidak boleh
lengah!” teriaknya lantang.
Pemuda di sampingnya mengangguk, “Ha’i,
Shishido-san.”
Mereka pun kembali terfokus dalam
pertandingan melawan Golden Pair, rival tim ganda dari Seigaku.
Gadis bermahkotakan coklat sebahu itu
tersenyum kecil. Dan dalam hati, ia berucap,”Ganbatte, Shishido-san!”
.
.
.
~A TeniPuri Fanfict~
Hat and Heart © Shizuka Fuyuki chan
Prince of Tennis © Takeshi Konomi
.
.
.
WARNING : OOC, OC (Ulya. Ahayde XD),
AU, typo(s), dan beberapa kesalahan lain. Tidak menerima RA dan flame. Protesnya
ke efbi aku aja. Oke? :)
.
.
.
Seluruh siswa Seishun Gakuen berlarian
keluar kelas ketika suara lonceng tanda pulang berbunyi. termasuk Shizuka. Gadis bersurai coklat dengan jepitan
di rambutnya yang berbentuk pita itu, kini melangkah keluar kelas sambil
menggendong tas hitamnya.
Ketika hampir sampai di gerbang
sekolah, ia sontak menghentikan langkahnya. Ia melirik sekilas ke arah kiri,
tampak seseorang bertopi biru tua sedang duduk bersama pemuda bermanik coklat,
di kursi halaman sekolah.
Shishido-san.
Gadis itu pun membalikkan badannya,
dan dengan ragu-ragu, melangkah ke arah dua siswa Hyoutei Gakuen itu.
“Uhm. Konichiwa, Shishido-san, Ootori-kun.” Sapanya kemudian
sambil memainkan jemarinya, tanda bahwa ia sedikit gugup sekarang.
“Hai, errr … apa kita pernah
berkenalan sebelumnya?” Tanya pemuda berambut keabu-abuan.
Shizuka menggeleng, “Perkenalkan,
namaku Shizuka, dari Seishun Gakuen. Um … Aku sering mengamati kalian saat
sedang bertanding ganda. Aku suka permainan tennis kalian.” Puji Shizuka sambil
tersenyum.
“Tentu saja.” Ucap pemuda bertopi,
singkat.
“Ngomong-ngomong, apa kabar?” Tanya gadis
itu. Berusaha untuk mengakrabkan diri.
Shishido tiba-tiba menggeser badannya,
dan meluangkan tempat untuk gadis itu duduk, di kursi mereka, “Duduklah di
sini,”
Blush.
“A … arigatou.”jawab Shizuka gugup, lalu segera duduk di dekatnya,
“Bagaimana pertandingannya tadi?”
“Yah, kami kalah. Eiji-san dan Oishi-san memang hebat.” Jawab Choutarou sambil tersenyum ramah.
Sedangkan Shishido yang ada di sampingnya hanya diam.
“Ka-kau … tak apa-apa, Shishido-san?” Shizuka memandang raut wajah
remaja umur 14 tahun itu, yang terlihat sedang kecewa.
“Tak apa-apa. Hanya saja, aku sedikit
kecewa atas kekalahan ini.”
Hening.
Kekalahan memang sering kali
menyebalkan dan membuat hati tak enak. Namun, kekalahan adalah sebuah pelajaran
bukan? Karena di dunia ini tak hanya ada kemenangan.
Shizuka lantas mengambil tasnya, dan
mengambil sesuatu dari dalam tasnya itu.
“Shishido-san, Ootori-kun, ini untuk kalian.”
Dua buah roti coklat. Masing-masing
dari mereka mendapat satu buah roti, “Arigatou.”
Ujar Shishido dan Choutarou serentak.
Mereka lalu memakan roti itu,
sedangkan Shizuka hanya menatap mereka dan memperhatikan sekitarnya. Namun,
tiba-tiba, ada sebuah perasaan yang mengganjal. Jantungnya berdebar, dan lututnya
terasa dingin.
“Shizuka-san,”
Shizuka sontak mengarahkan pandangannya
pada sosok Ootori Choutarou, “Ha’i?”
“Ngomong-ngomong, kau kelas apa?”
tanyanya.
“Oh … itu, kelas VIII-D.” jawab gadis
itu kemudian, “Aku sekelas dengan Momoshiro-kun. Kita seumuran ‘kan,
Ootori-kun.”
Choutarou mengangguk. Dan pemuda di
sampingnya menghembuskan nafas, merasa bosan.
“Ootori-kun~ Nyaaaaaaa~” tiba-tiba, muncullah
sosok remaja berambut merah menyala, berlari menemui mereka bertiga dengan
riang.
“Eiji-san. Maaf, aku lupa.” Jawab Choutarou, “Shishido-san, Shizuka-chan. Aku harus pergi
bersama Eiji ke rumahnya. Sampai jumpa.”
“Nyaaaa~~~ Sampai jumpa Shishido-kun,
Shizuka-chan!” teriak Eiji semangat, lalu melangkah pergi bersama Choutarou.
Sekolah mulai sepi. Seluruh siswa
Seishun Gakuen sudah pulang. Sekarang, hanya ada Shishido dan Shizuka di sana.
“En … Ano … kau tidak ingin pulang, Shishido-san?” Tanya Shizuka.
Shishido pun beranjak dari kursi yang
ia duduki itu, “Mari pulang.”
…
…
…
Mereka pulang bersama. Ya, Shishido
dan Shizuka. Dua orang berbeda jenis kelamin ini berjalan keluar sekolah
bersama-sama, tanpa disertai orang lain selain mereka.
“Um … Shishido-san, bolehkah aku menanyakan sesuatu?” Tanya Shizuka ditengah
perjalanan.
“Tentu saja. Apa itu?”
Hening. Shizuka masih ragu untuk
menanyakan ini. Namun, hati kecilnya mendesaknya untuk mengatakan hal itu.
“A-ano
… sebelumnya …um … Apa yang kau lakukan, jika ada seseorang yang menyukaimu,
Shishido-san?” dan akhirnya, kata
demi kata keluar dari mulutnya.
“Aku tak akan mengambil keuntungan
dari orang itu. Aku akan berusaha memahami orang itu sepenuhnya.” Jawab
Shishido sambil tersenyum. Ya, tersenyum. Shizuka bahkan tak pernah
membayangkan Shishido akan tersenyum kepadanya.
“Aku suka kau yang sepeti itu,” ucap
Shizuka, “Um … Shishido-san,
bagaimana jika orang yang menyukaimu itu … ada disampingmu saat ini?” lanjut
Shizuka. Pipinya memerah ketika mengucapkan hal itu.
“Maksudmu kau? Yah … baguslah.”
Tunggu. Bagus? Jadi …?
“Um … karena … menurutku, Shishido-san
jauh lebih keren dari Atobe-san.” Jelasku.
Shishido tertawa kecil, “Hahaha … aku
lebih keren dari Atobe. Aku sangat setuju denganmu.”
Uhuk.
Mereka masih saja melangkah bersama di
pinggir jalan, melewati gedung dan bangunan-bangunan lainnya. Belum terpisah
oleh jalur menuju rumah mereka.
“Shishido-san,”
“Apa?” Shishido menatap gadis itu.
“Bolehkah … aku meminjam topimu.
Sebentar saja. Aku hanya …..”
“Tentu saja. Itu bukan hal yang
menyebalkan.” Shishido menghentikan langkahnya, begitu juga dengan Shizuka.
Shishido lalu melepas topinya, dan memakaikannya pada kepala gadis itu, “Ini.”
Blush.
“A-arigatou
Shishido-san.” Jawab Shizuka. Ia
masih tak menyangka akan seperti ini. Mereka pun kembali melanjutkan
perjalanannya.
“Topi itu bagus dipakai olehmu.”
Komentar Shishido. Shizuka tersenyum bangga.
Dan pada akhirnya, mereka harus
terpisah oleh pertigaan yang merupakan pemisah jalur ke rumah mereka.
“Pakai saja. Itu untukmu. Aku punya
banyak di rumah.” Ujar Shishido ketika Shizuka akan melepas topinya.
Shizuka tersenyum, lalu memeluk pemuda
itu, “Arigatou! Terimakasih untuk
hari ini.”
“Dou
ita nee ….” Jawab pemuda itu sambil tersenyum simpul. Shizuka lalu melepas
pelukannya terhadap sosok yang ada di hadapannya.
“Jaa
ne, Shishido-san.” Ucapnya sambil
melangkah menjauh.
“Jaa
ne mo,Shizuka.” Jawab Shishido masih belum beranjak dari tempatnya berdiri,
“Daisuki~”
DEGGG—
Shizuka menengok ke arah Shishido. Ya,
laki-laki itu masih di sana, di tempat tadi saat gadis itu memeluknya.
“Daisuki
mo~” ucap Shizuka sambil tersenyum manis. Tentu saja ia sangat senang.
Kemudian, mereka saling membalikkan
badan dan melangkah ke arah rumah masing-masing.
Dalam pertigaan itu, mereka menyatukan
hati mereka dalam sebuah perpisahan. Pertigaan itu menjadi saksi bisu akan
sebuah kejujuran yang ada dilubuk hati
mereka. Dan topi itu, adalah symbol dari penyatuan hati mereka.
Shizuka melepas topinya, lalu
menatapnya sambil bergumam dalam hati, “Aku tak akan membiarkan benda ini
hilang begitu saja. Arigatou.”
.
.
.
~OWARI~
.
.
.
A/N:
*nari saman* *gak nyante*
PAINELI AKHIRNYA AKU PUNYA KUOTA MODEM
DAN BISA PUBLISH INIIII HAKHAKHAKHAK
Betewe, aku berani banget ya publish
di blog *nyungsep* numpang eksis dong -3- *kibas rambut keriting* Ini dibuat
pada satu hari, entah satu atau dua jam aku lupa.
TIDAK MENERIMA FLAME DAN RA PAIR SHISHISHIZU
EMANG UDAH CANON KOK HAKHAKHAKHAK #dibakar
(Readers : PELIS DEH UUL MIMPIMU KETINGGIAN) #JEDERRR
Alur boleh diprotes, tapi pair
dilarang protes :)
Uhum. Ini terinspirasi dari pas aku
kasih pertanyaan ke akun ask.fm Seishun Gakuen blablabla. Aku nanyain ke
Shishido. Ceritanya pedekate gitulah. Dia jawabnya bikin blushing blushing
ringan *fly~ fly~*
Oke. sankyuuu~ buat yang udah baca XD
Sign,
Uul/Shizuka