Senin, 29 Mei 2023

tua::::::::::::::::::::::::::::muda

Diposting oleh fuyuhanacherry di 17.39

jembatan kayu yang ringkih di hadapanku sekarang kelihatannya sangat panjang. durasi untuk menyebranginya sampai ujung mungkin sekitar lima tahun. atau malah sepuluh tahun? soalnya ujungnya agak blur, kurang bisa aku ukur berapa kilometer jauhnya

karena ringkih, jelas harus hati-hati melangkahinya. bisa-bisa kejeblos, jatuh, lalu terseret arus air sungai yang cukup mengeracak di bawahnya. sekitar dua meter di atas air sungai, jembatan kesepian itu berdiri dengan percaya diri. sepertinya beliau sudah sepuh, jadi meskipun renta dengan sisa-sisa tenaga yang tak banyak, ia cukup yakin dengan kemampuannya mengampu injakan kaki orang-orang yang lewat

orang tua juga begitu, walau sudah tidak sekuat versi mudanya, mereka tetap percaya diri dan yakin bisa menghadapi banyak hal. identik dengan ngeyel, merasa paling paham bagaimana seharusnya anak muda berjalan, atau beralasan macam-macam dengan mebeberkan prediksi bagian-bagian yang akan datang selanjutnya. padahal, harusnya tidak perlu menspoiler seperti itu. biar saja pemuda-pemuda itu belajar dan mencari tahu sendiri. kan, mereka--orang-orang tua itu--sudah renta, harus hemat tenaga dan waktu

kembali pada jembatan. semakin sore, jembatan itu semakin tenang

langit jingga dipadu dengan semilir angin yang meniup-niup ilalang di sekitar jembatan itu seakan berkumandang kepada semesta bahwa energinya perlu diisi ulang; ia mulai mengantuk. jembatan ringkih itu masih tetap berdiri dengan percaya diri, meski sepanjang hari tiada satu pun langkah kaki yang cukup berani untuk menyusuri punggung-punggung rampingnya

0 komentar:

Posting Komentar

 

home sweet dream Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review